Bukan Cidaha ya, tapi Cidagel! Kalau Cidaha mungkin banyak orang sudah familier dengan kata tersebut, karena pernah booming banget dimasanya :P Cidagel: cinta di dalam gelas adalah novel kelim a Andrea Hirata yang kupunya. Meskipun ini adalah seri terakhir dwilogi Padang Bulan, tapi aku memang niat membeli seri terakhirnya saja. Alasannya cukup jelas yaitu berhemat, hemat duit juga waktu bacanya hehehehe. Niatnya, aku beli buku ini untuk menemani semingguku di Jogja, agar ada temen (red: bacaan) kalau pas ditinggal dek Nuha ke kampus. Tapi ternyata tak sampai sehari sudah kelar bacanya :D Ketika memilih buku ini, aku sudah menebak bahwa kisah di dalamnya akan jauh dari roman cinta picisan. Dan itu benar! Gaya khas Andrea begitu lekat disetiap lembarnya. Penelitian sosial yang ia tuangkan dalam setiap bab-nya begitu menarik untuk dikulik. Kisah lanjutan tentang perjuangan Ikal memperjuangkan cintanya terasa di buku ini. Meski hal itu hanya seperti aroma parfum y