AKU

Kalau diri sendiri saja belum bisa menerima dan mengakuinya, bagaimana mungkin orang lain akan mengiyakannya? Menerima itu tak segampang teorinya memang. Apalagi penerimaan terhadap diri sendiri. Menerima tentang segala perasaan, segala keadaan, dan segala-galanya tentang diriku sendiri, tentang aku.

Masih ada waktu, masih tersisa banyak kesempatan, untuk memulai menerima diri, mengakui dan meyakini yang kamu miliki, yang kamu rasakan, yang kamu inginkan. Sebelum waktu terus beranjak maju, jam pasir kian berderu melesat meneju partikel terakhir. Sebelum berakhir kesempatanmu, terimalah dirimu dengan penuh pemahaman.

Semua berproses, termasuk untuk memahami dirimu, memahami keinginan yang paling kau dambakan.
Selagi ada waktu, harus diusahakan!

Comments